Berhubung aku belum bisa masak, dan rasa-rasanya belom niat banget terjun ke dapur untuk urusan masak memasak, jadi biasanya kalau mama lagi ke luar kota, seperti sekarang, pasti yang keluargaku khawatirkan “Nanti aku makan apa”. Soalnya aku lagi berbadan dua, mungkin takut aku ga makan kali yach, heheh…Dulu pas single or belum hamil, begitu lapar aku tinggal makan makanan instan sudah cukup, tapi sekarang berbadan dua, aku jadi lebih selektif milih makanan euy, Kurasa semua ibu hamil seperti ini, ingin memberikan yang terbaik buat buah hatinya.
Kalau beberapa bulan lalu, sebelum pulang kampung, mama sengaja bikin lauk, lalu dibekukan di freezer, jadi saat mau makan tinggal aku panasin aja dech. Tadinya kali ini mama mau buatin lauk dibekuin lagi, cuma aku bilang mama ga usah, nanti aku beli sayur aja (ceritanya) or katering makanan sehat seperti yang kuliat di sosmed (baru rencana).
Beruntungnya sich punya suami yang bisa masak dan sangat mengerti istrinya masih adaptasi masalah dapur. (Sekarang aku sangat rajin euy untuk urusan cuci mencuci peralatan dapur).
Hari Minggu maren, suami pergi sendiri ke pasar di cengkareng buat beli jatah masak 2-3 hari ini. (Soalnya suami lom familiar dengan pasar di daerahku). Biasa tiap ke pasar, pasti ibu-ibu penjualnya selalu ngegodain dengan bilang, “Enak yach jadi istrinya, ga perlu masak.” Suamiku selalu senyam senyum menjawab, “Saya bagian kotorinnya, Bu. Dia bagian bersih-bersihnya.”
Dari semalam suami da rebus ayam biar empuk, biar pagi langsung dimasak dech, juga rendam kacang ijo ama kacang merah requestku jadi pagi tinggal dimasak aja. Tadi pagi pas bangun, nasi sudah matang, sup ayam juga udah jadi, tinggal kacang ijo&kacang merah yang masih di masak. Tinggal aku bersih-bersih dech peralatan dapurnya.
Hari ini juga di rumah penuh dengan buah, ada pepaya, melon, mangga. Jadi sepanjang siang sampai malam, banyak buah buat cemilanku. plus kutambahin tomat, karena pas ikut senam hamil 2 minggu lalu, bidannya sempat bilang tomat bagus buat bumil karena mengandung kalsiium tinggi. kalau bisa setiap hari minimal makan 1 tomat, bisa bantu banget redain pegal-pegal selama masa kehamilan.Benar-benar harus bersyukur tiap hari karena begitu banyak orang yang care denganku disekitarku, dan memaklumi diriku yang belum bisa masak, terutama keluarga tercinta.^^ Tapi aku yakin, suatu hari aku pasti akan menjadi ratu dapur… hohohooh… yach mungkin yang goreng menggoreng akan tetap diserahakan pada suami, tapi tumis menumis, or yang simple-simple, kayak bikin sup pasti someday akan kukuasai dengan baik euy..